Pondok Pesantren Nurul Iman Tampung Santri Gratis, info selengkapnya di TVONE 17/09/2009. Bagi Anda yang ingin menjadi donatur sebagai rasa kepedulian terhadap kelangsungan anak yatim dan anak yang kurang mampu, silakan sisihkan penghasilan Anda ke Yayasan Panti Asuhan Nurul Iman Kabupaten Ketapang

Share/Save/Bookmark

Kamis, 13 November 2014

Tetap Sehat Saat Musim Hujan Tiba


Saat ini kita sudah memasuki musim hujan. Hari – hari terkadang diguyur hujan yang berlangsung cukup lama, bahkan di beberapa daerah sampai menimbulkan banjir. Datangnya musim hujan merupakan faktor resiko untuk terjadinya penyakit. Beberapa jenis penyakit harus kita waspadai pada saat musim hujan.
Penyakit yang perlu diwasapdai antara lain penyakit infeksi seperti infeksi saluran nafas, influenza, , diare, dan penyakit kulit yang bisa menyerang siapa saja. Selain itu, daerah yang terkena banjir perlu mewaspadai timbulnya penyakit leptospirosis. Sedangkan penyakit yang harus diwaspadai pasca hujan adalah penyakit demam berdarah yang mungkin ditimbulkan akibat nyamuk Aedes Aegypti yang bersarang dari sisa-sisa genangan air hujan. Di musim hujan juga sering muncul penyakit akibat jamur yang terutama disebabkan akibat kelembaban pada pakaian. Selain penyakit menular, ada juga penyakit tidak menular yang sering memburuk dengan cuaca hujan dan dingin seperti asma, rhinitis, dan penyakit kronik lainnya.
Oleh karena itiu masyarakat diminta menjaga kesehatan diri dan lingkungan  agar meminimalisir risiko terkena penyakit di musin hujan. Berikut adalah beberapa langkah agar kita terhindar dari  penyakit di musim hujan :
1. Sedia Payung Sebelum Hujan
Pepatah di atas memang benar. Cara yang paling efektif agar tidak terserang sakit selama musim hujan adalah dengan memakai perlengkapan hujan. Komponen utama dari perlengkapan hujan adalah payung, jas hujan atau jaket bertudung, dan sepatu tahan air. Usahakan memakai pelindung hujan ketika Anda beraktifitas di luar saat hujan turun agar Anda tidak basah kuyup dengan air hujan yang dapat berisiko menyebabkan Anda sakit.
2. Segera Mandi Setelah Kehujanan
Sekilas, saran ini tampaknya tidak masuk akal. Namun jika Anda pikirkan dengan jernih, mandi segera setelah basah kuyup oleh hujan benar-benar masuk akal. Penyakit berkembang ketika tubuh Anda mengalami perubahan suhu yang drastis. Mandi segera akan menstabilkan temperatur dingin yang terbawa oleh air hujan, mencuci bersih semua kuman sampai hanyut, kemudian saat Anda mengeringkan badan, temperatur tubuh bertahap kembali ke suhu normal, lalu hangatkan diri anda dengan minum teh hangat atau makan kuah hangat.
3. Olahraga Rutin Jangan Ditinggalkan
Tetap lakukan olahraga rutin meskipun hujan turun. Walaupun olahraga outdoor jadi berkurang intensitasnya karena cuaca yang tidak bersahabat, Anda bisa mencoba aneka olahraga yang bisa dilakukan secara indoor, seperti senam aerobik, sit up, atau skipping (lompat tali). Karena Anda butuh energi lebih untuk menghadapi segala kemungkinan yang muncul di musim hujan ini, maka lebih baik Anda memastikan bahwa tubuh Anda dalam keadaan terbaiknya. Dengan begitu, aktivitas sehari-hari pun bisa dilakukan dengan lancar, tak peduli hujan menghadang.
4. Menjaga Kebersihan Tangan
Menurut peneliti medis, cara terbaik kuman masuk ke tubuh kita adalah melalui tangan kotor. Kita menggunakan tangan kita di hampir setiap kegiatan, sehingga berbagai macam kuman dapat dengan mudah masuk ke tubuh kita setiap saat.. Untuk menjaga diri agar tetap terlindung, bersihkan tangan Anda secara teratur dan selalu membawa pembersih tangan (hand sanitizer). Pastikan Anda senantiasa ‘higienis’ sepanjang hari. Cuci tangan Anda setiap sebelum makan, sehabis dari toilet, dan setelah melakukan kegiatan apapun. Jika Anda baru kembali dari luar ruangan, cuci baik tangan dan kaki Anda. Hindari menyentuh wajah Anda dengan tangan, karena penelitian mengatakan bahwa kuman biasanya masuk lewat hidung atau mulut Anda. Siapkan cairan pembersih antikuman setiap saat, terutama saat keluar rumah.
5. Minum Air yang Cukup
Minum air merupakan bentuk tidak langsung dari pencegahan dan kadang-kadang adalah pengobatan untuk segala macam penyakit. Minum air yang cukup dapat mengganti kehilangan cairan tubuh Anda sehingga Anda tidak mengalami dehidrasi. Air juga membersihkan tubuh seperti menyapu kuman dan bakteri melalui sistem pengeluaran metabolisme Anda. Air putih adalah zat detoksifikiasi alami yang murah meriah dan mudah didapat. Air putih juga membuat kulit tampak segar dan tubuh tidak mengalami dehidrasi.
6. Cukup Istirahat
Kurang tidur akan menyakiti tubuh Anda dan tidak memberikan organ tubuh Anda kesempatan untuk merecharge sel-sel mereka. 6-8 jam adalah waktu ideal yang bisa Anda berikan untuk tidur setiap harinya. Atur waktu aktifitias harian Anda sehingga Anda bisa cukup istirahat dan tubuh Anda tetap fit.
7. Mengatur Pola Makan
Jaga pola makan Anda. Makan teraut tepat waktu dengan komposisi yang lengkap akan senantiasa menjaga vitalitas Anda. Hindari makan di tempat penjualan makanan yang kurang terjaga kebersihannya. Perbanyak serat dan makan makanan yang mengandung vitamin. Kalau perlu, tambah dengan multivitamin.
8. Hilangkan Kebiasaan Merokok
Asap rokok melemahkan sistem pernapasan seseorang, yang merupakan daerah umum tempat timbulnya masalah ketika Anda terguyur air hujan. Anda harus segera berhenti dari kebiasaan buruk merokok sehingga daya tahan tubuh Anda tetap terjaga.
9. Memakai Pakaian yang Kering
Cucian yang tak mau kering adalah kendala di musim hujan, karena matahari seakan tak mau bersinar. Meski begitu, cari cara agar cucian Anda bisa kering sepenuhnya. Pakaian yang lembab berarti masih menyimpan air dan bisa jadi sarang bagi kuman penyakit.
Jangan lupa untuk selalu menyiapkan obat-obatan ringan di rumah, untuk mencegah terjangkitnya penyakit-penyakit musim hujan di atas. Nah, sudahkah Anda mempersiapkan pencegahan dari penyakit di musim hujan?. Semoga tulisan ini bermanfaat dan  membantu agar Anda terhindar dari penyakit si musim hujan.
Sumber : www.herbalreaksicepat.com